Rabu, 02 November 2016

HARGA MINYAK MENTAH ANJLOK

SAVEPada perdagnagan hari ini, harga minyak mentah kembali mengalami penurunan, lantaran kekhawatiran para investor yang menanti data stockpile Amerika Serikat. Stockpile yaitu proses perencanaan, pengorganisasian, pengoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien.

Pada pekan ini, data stockpile Amerika akan dirilis, setelah data industri mereka kurang mampu menerima dengan baik dalam membangun persediaan.

Berdasarkan dari Reuters, Rabu (2/11/2016), American Petroleum Institute mengatakan, stok minyak mentah mengalami peningkatan sebesar 9,3 juta barel dalam pekan sampai 28 Oktober, lebih dari sembilan kali jumlah yang diperkirakan oleh analis yang disurvei oleh Reuters.

Hari ini harga minyak mentah Brent mengalami penurunan sebesar 22 sen menjadi US$47,92. Sedangkan untuk harga minyak mentah berjangka AS, West Texas turun 28 sen atau 0,6% menjadi US$46,39.

Selain itu, biasanya laporan API datang sehari sebelum data persediaan resmi dari pemerintah AS Administrasi Informasi Energi (EIA) yang dianggap lebih dapat diandalkan.

Sementara, sebelum nomor API dirilis, analis memperkirakan pembangunan stockpile akan mencapai sebesar 1 juta barel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar